Ipotnews - Saat IHSG melaju pagi ini, Jumat (2/2), ETF Desk Indo Premier Sekuritas merekomendasikan investor masuk ke sejumlah pilihan utama, baik di baris ETF berbasis indeks maupun tematik.
"Momentum untuk masuk di pilihan utama ETF kami antara lain R-LQ45X (Premier ETF LQ45), XBNI (BNI-AM MSCI Indonesia ETF), dan XBIG (BNP Paribas IDX30 Growth ETF). Juga kami melihat ETF yang bersifat tematik yang memiliki komposisi tinggi di sektor perbankan seperti XISR (Premier ETF Sri-Kehati), XIPI (Premier ETF Pefindo I-Grade), XIFE (Premier FTSE Indonesia ESG), dan XIML (Premier MSCI Indonesia Large-Cap)," papar ETF Desk dalam catatannya pagi ini.
Global Market Wrap
Wall Street tercatat menguat semalam pasca rilis laporang keuangan dari Meta dan Amazon yang menjadi booster. Sementara ekspektasi kebijakan moneter dan soft landing akan menjadi cerita di tahun 2024. Di sisi lain, data PMI manufaktur & klaim pengangguran Amerika membuka peluang penurunan inflasi secara bertahap.
DJI - 38,519 (+0.97%)
S&P500 - 4,906 (+1.25%)
NASDAQ - 17,344 (+1.21%)
SSEC - 2,770 (0.00)
EIDO - 22.03 (+0.78%)
Indo 10Y Yield - 6.639 (+1.44%)
USD-IDR - 15,732 (+0.03%)
Sementara harga komoditas terutama minyak WTI -2.2% dan batubara -1% karena rencana gencatan senjata Gaza yang difasilitasi Qatar, dan laporan ekspor batubara Amerika yang tercatat tertinggi sejak 5 tahun terakhir.
"Domestik, inflow asing di minggu ini tercatat di Rp2.9tn karena meredanya isu pengunduran diri Menteri di kabinet Presiden Jokowi. Sementara akhir sesi hari ini akan berpotensi dipengaruhi oleh rebalancing indeks tematik yang ada di IHSG ."
Berikut update pasar untuk hari ini:
BRIS : FY23A, net profit Rp5.7tn (+34% yoy; +9% qoq) diatas estimasi kami karena CoC yang lebih rendah dari estimasi di 1.1%. Sementara NII/PPOP +4/+9% yoy. Pinjaman dan deposit tumbuh dua digit 16% yoy dan 12% yoy. Kami estimasi EPS di FY24/25F di 5/1%. Maintain Buy. Raise TP.
Metals & Coal: 4Q23F kami melihat potensi laba bersih di sektor metal dan batubara akan lemah didorong oleh harga yang relatif rendah (Flat ke -16%) selama di 4Q23. ADMR berpotensi outlier dengan potensi laba bersih di US$137mn dan diatas estimasi. Maintain Neutral.
BSDE : FY23A, presales di Rp9.5tn (+8% yoy) diatas target dan estimasi kami. Presales di 4Q23 tercatat Rp2.8tn (+32% yoy; +40% qoq) karena penjualan JV dan apartement. Maintain Buy.
IMAS : Melalui anak usahanya yaitu PT. Indomobil Global Transportation ( IGTR ) telah menandatangani Kerjasama Distribusi Kendaraan Merek Foton pada tanggal 26 Januari 2024
Rebalancing Index: High Dividend 20. In: BRPT , ICBP , INKP , KLBF , SMGR , TPIA , UNVR . Out: BJBR , BJTM , BNGA , BSSR , HEXA , HMSP , MPMX . IDXG 30. InL AUTO , BBTN , GJTL , MAPA . Out: ASSA , PNBN , SMDR , TINS . Effective 5 Feb 2024.

Sumber : admin